Indonesia News Now (NewsNow.ID)
  • Pilihan Redaksi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Humaniora
Reading: Pakar Hukum Internasional: Jangan Lihat Israel dari Kacamata Kuda
Notifikasi Lainnya
Terbaru
BC Batam Bentuk Satgas Baru, Berantas Peredaran Rokok dan Mikol Ilegal dari Hulu ke Hilir
24/Jun/2025
Isu Tak Sedap Menerpa PT Persero Batam: Kontrak Kerja Sama 37 akan Diputus?
26/Mei/2025
KIARA Kritik Gagasan Menteri Iftitah tentang Transmigrasi Lokal bagi Warga Rempang
28/Mar/2025
Kementerian HAM Soroti SKCK sebagai Diskriminasi bagi Eks Narapidana
25/Mar/2025
Aksi Teror terhadap Tempo dan Urgensi Perlindungan Kebebasan Pers
24/Mar/2025
Indonesia News Now (NewsNow.ID)
  • Pilihan Redaksi
  • Ekonomi & Bisnis
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Humaniora
  • Kategori
    • Pilihan Redaksi
    • Ekonomi & Bisnis
    • Hukum & Kriminal
    • Peristiwa
    • Humaniora
  • Berita Disimpan
  • Pers Indonesia
    • Kode Etik Jurnalistik
    • Pedoman Media Siber
    • Redaksi
Ikuti Kami

Pakar Hukum Internasional: Jangan Lihat Israel dari Kacamata Kuda

Oleh: redaksi Terbit: 28/Mar/2023
Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana. [Foto: ist]

NewsNow.id, Jakarta – Aksi penolakan terhadap Tim Nasional (Timnas) Israel U-20 untuk tampil pada Piala Dunia U-20 yang rencananya diadakan di Indonesia, dinilai terlalu berlebihan dan menandakan belum dewasanya, baik pemerintah maupun rakyat Indonesia.

“Pemerintah Indonesia harus membedakan sikap kebijakan pemerintah Israel. Bukan mengharamkan warga Israel baik yang mewakili negaranya maupun pribadi,” ujar Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Hikmahanto Juwana, dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (28/3/2023).

Dia mengatakan, yang seharusnya dilihat pemerintah Indonesia ialah kebijakan zionis Israel yang mengambil paksa dan menduduki tanah rakyat Palestina. Mereka mempertahankan dengan kekerasan yang melanggar hak asasi manusia.

“Sikap Indonesia memperjuangkan tanah rakyat Palestina yang saat ini diduduki Israel, tidak seharusnya dihubungkan dengan hadirnya Timnas Israel U-20 yang jelas-jelas telah lolos kualifikasi Piala Dunia U-20,” tegas Hikmahanto.

Lihat Juga |  Nika Astaga : ISPS Code Pelabuhan Feri Internasional Batam Center Masih di Bawah Penguasaan PT Synergy Tharada

Dikatakannya, kalau pemikiran pemerintah dan rakyat Indonesia seperti itu terus, tukasnya, jangan pernah bermimpi menjadi tuan rumah Olimpiade.

Menurutnya, Indonesia bisa tetap konsisten dengan tekad tersebut meski menerima kehadiran timnas Israel untuk berlaga.

Ditambahkannya, bila suatu saat pemerintah Israel sudah mengakui kemerdekaan negara Palestina dan mengembalikan tanah Palestina, maka Indonesia pun tidak bisa tidak untuk mengakui negara Israel dan menjalin hubungan diplomatik.

“Namun bila persepsi mengharamkan negara Israel dan warganya yang dibenarkan berarti sampai kiamat pun Indonesia akan menolak hal yang berbau Israel,” pungkas Hikmahanto. (RN)

Baca Juga

BC Batam Bentuk Satgas Baru, Berantas Peredaran Rokok dan Mikol Ilegal dari Hulu ke Hilir

Isu Tak Sedap Menerpa PT Persero Batam: Kontrak Kerja Sama 37 akan Diputus?

KIARA Kritik Gagasan Menteri Iftitah tentang Transmigrasi Lokal bagi Warga Rempang

Kementerian HAM Soroti SKCK sebagai Diskriminasi bagi Eks Narapidana

Aksi Teror terhadap Tempo dan Urgensi Perlindungan Kebebasan Pers

redaksi 28/Mar/2023
Berikan Komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending News
- Advertisement -
Ad imageAd image

© 2022-2024 NewsNow.ID. All Rights Reserved.

  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?